spekpintar.com Spek Jelas, Pilihan Cerdas
Related Articles
SpekPintar – Lagi asyik meeting Zoom, eh, malah _buffering_ bikin emosi? Atau pas lagi seru-serunya main game online, tiba-tiba _lagging_ dan kalah? Jangan langsung nyalahin provider internet, deh! Bisa jadi, biang keladinya justru router di rumah yang udah ketinggalan zaman. Di tahun 2024 ini, jaringan 5G dan Wi-Fi 6 makin jadi andalan. Katanya sih, bisa kasih kecepatan super dan koneksi lebih stabil. Tapi, bener nggak sih kita udah harus ganti router lama biar bisa ngerasain semua keunggulannya?
Kenalan Dulu Sama 5G dan Wi-Fi 6, Biar Nggak Salah Paham!
Sebelum buru-buru beli router baru, mending pahami dulu bedanya 5G dan Wi-Fi 6. Soalnya, banyak yang masih ketuker nih, padahal fungsinya beda banget.
Gampangnya, 5G itu jaringan seluler generasi kelima. Jadi, internet yang dikasih sama operator seluler (seperti Telkomsel atau XL) buat hape kamu pas lagi nggak deket Wi-Fi. Anggap aja 5G itu “jalan tol” data yang dibangun sama penyedia layanan.
“5G memungkinkan kita internetan lebih ngebut di mana aja, asal kejangkau sinyal,” kata Arya Wirawan, analis telekomunikasi. “Tapi ingat, kualitas 5G juga tergantung infrastruktur operator dan seberapa banyak orang yang pakai jaringan itu barengan.”
Nah, kalau Wi-Fi 6 itu teknologi jaringan nirkabel di rumah atau kantor. Router kita pakai Wi-Fi 6 buat nyebarin sinyal internet ke laptop, TV pintar, hape, sampai konsol game. Bayangin Wi-Fi 6 itu “pengatur lalu lintas” di rumah. Tugasnya, mastiin sinyal dari “jalan tol” 5G atau kabel fiber optik kebagi rata ke semua perangkat.
Jadi, 5G itu akses internet dari luar, Wi-Fi 6 itu yang bagi-bagiin di dalam ruangan. Kompak, kan?
Kapan Sih Router Lama Harus Diganti? Ini Dia Pertimbangannya!
Ganti router itu nggak kayak beli permen, ada hal-hal yang perlu dipikirin matang-matang.
Pertama, cek dulu kecepatan internet yang kamu langgan. Kalau masih pakai paket yang lemot (misalnya di bawah 50 Mbps), router Wi-Fi 6 mungkin nggak terlalu ngaruh. Soalnya, Wi-Fi 6 itu dirancang buat internet super kencang, bahkan sampai gigabit per !
Kedua, hitung jumlah perangkat yang nyambung ke Wi-Fi di rumah. Kalau banyak (laptop, TV, hape, tablet, konsol game, plus perangkat IoT kayak lampu pintar), router Wi-Fi 6 bisa bantu bikin jaringan lebih lancar. Wi-Fi 6 pakai teknologi MU-MIMO yang bikin router bisa ngobrol sama banyak perangkat sekaligus, tanpa ngurangin kecepatan.
Ketiga, lihat standar Wi-Fi yang didukung perangkat kamu. Kalau masih pakai Wi-Fi jadul (Wi-Fi 4 atau Wi-Fi 5), mereka nggak bakal bisa ngerasain semua keunggulan Wi-Fi 6. Biar maksimal, semua perangkat harus dukung Wi-Fi 6.
“Upgrade ke Wi-Fi 6 nggak otomatis bikin internet langsung ngebut kalau perangkatnya belum mendukung,” tegas Budi Santoso, pengamat teknologi jaringan. “Investasi router Wi-Fi 6 baru optimal kalau perangkatnya juga di-upgrade.”
Keempat, sesuaikan sama budget. Router Wi-Fi 6 biasanya lebih mahal dari router Wi-Fi biasa. Pastiin ada dana yang cukup sebelum upgrade. Jangan lupa perhatiin fitur tambahan yang ditawarkan router Wi-Fi 6, kayak keamanan lebih baik, jangkauan lebih luas, dan kemudahan mengelola jaringan.
Masa Depan Jaringan: Ada Wi-Fi 6E dan Wi-Fi 7 Juga, Lho!
Teknologi jaringan itu nggak ada matinya. Sekarang, udah ada standar Wi-Fi yang lebih baru lagi, namanya Wi-Fi 6E dan Wi-Fi 7. Wi-Fi 6E pakai frekuensi 6 GHz yang lebih lebar, jadi lebih minim gangguan dan kinerjanya lebih bagus. Sementara Wi-Fi 7 janjikan kecepatan super tinggi dan latensi yang lebih rendah dari Wi-Fi 6.
Tapi, Wi-Fi 6E dan Wi-Fi 7 masih baru banget. Perangkat yang dukung juga masih sedikit dan mahal. Kemungkinan besar, Wi-Fi 6 masih jadi standar yang paling banyak dipakai dalam beberapa tahun ke depan.
“Perkembangan Wi-Fi itu cepat banget,” kata Arya Wirawan lagi. “Kita harus terus pantau perkembangan terbaru dan sesuaikan pilihan perangkat sama kebutuhan dan budget. Sekarang, Wi-Fi 6 masih jadi pilihan yang oke buat kebanyakan rumah tangga.”
Jadi, mau upgrade ke Wi-Fi 6 atau nunggu yang lebih baru (Wi-Fi 6E atau Wi-Fi 7) itu tergantung kebutuhan dan prioritas masing-masing. Kalau butuh internet super ngebut dan punya banyak perangkat yang terhubung ke Wi-Fi, upgrade ke Wi-Fi 6 bisa jadi pilihan yang tepat. Tapi, kalau nggak terlalu butuh kecepatan tinggi atau budget terbatas, nunggu standar yang lebih baru mungkin lebih bijak.
Yang jelas, makin banyak perangkat yang terhubung ke internet, makin penting juga punya jaringan yang cepat dan stabil. Dengan memahami perbedaan 5G dan Wi-Fi 6, serta faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum upgrade router, kamu bisa bikin keputusan yang tepat buat memenuhi kebutuhan jaringanmu di masa depan. ***
