spekpintar.com Spek Jelas, Pilihan Cerdas
Related Articles
SpekPintar – Rumor soal harga game first-person shooter (FPS) Battlefield terbaru sempat bikin deg-degan para gamer. Gosipnya, harganya bakal lebih mahal dari biasanya. Tapi, tenang! Electronic Arts (EA), perusahaan yang bikin game ini, kasih angin segar. Mereka bilang, belum ada rencana, nih, buat mengubah harga game-game mereka, termasuk Battlefield yang sudah lama ditunggu-tunggu.
Bos EA Buka Suara Soal Harga Battlefield 6
Isu soal harga game AAA (judul-judul besar dengan anggaran tinggi) memang lagi panas. Biaya bikin game makin mahal, dan ekspektasi pemain juga makin tinggi. Jadi, pernyataan EA ini lumayan menenangkan.
Rumor Kenaikan Harga Game AAA
Beberapa bulan belakangan, ada beberapa penerbit game yang sudah mulai menaikkan harga game AAA. Ini yang bikin banyak orang menduga-duga, jangan-jangan Battlefield 6 juga ikutan naik. Kabarnya sih, bisa-bisa harganya di atas 70-80 dolar AS (sekitar Rp 1,1 juta hingga Rp 1,3 juta). Wah, lumayan juga ya kalau beneran kejadian, apalagi kondisi ekonomi lagi kurang stabil.
Kepastian Harga Standar dari EA
Nah, di tengah kegalauan para gamer, EA akhirnya kasih klarifikasi. Mereka bilang, kemungkinan besar harga Battlefield 6 bakal tetap di kisaran normal, antara 60 hingga 70 dolar AS (sekitar Rp 980 ribu hingga Rp 1,1 juta). Jelas ini melegakan banget buat penggemar Battlefield yang sudah lama nungguin. Keputusan EA ini dianggap bijak karena memikirkan para pemain.
Strategi Harga EA yang Beragam
Kenapa EA nggak ikut-ikutan naikin harga Battlefield 6? Ternyata, mereka punya strategi harga yang fleksibel. EA merasa strategi yang sekarang sudah cukup buat menjangkau berbagai kalangan pemain dan memberikan nilai terbaik.
Penjelasan CEO EA, Andrew Wilson
Andrew Wilson, CEO EA, menjelaskan kalau perusahaannya sudah punya banyak pilihan harga dan nggak merasa perlu mengubahnya secara drastis. “Kami belum berencana mengubah harga saat ini, karena kami sudah punya skema harga yang cukup luas untuk berbagai produk kami,” ujarnya. Dia mencontohkan game-game EA, mulai dari yang gratisan sampai edisi premium seperti EA Sports FC yang punya versi standar dan Ultimate. Menurutnya, strategi ini bikin EA bisa melayani pemain dengan lebih baik dan memberikan nilai terbaik.
Fokus pada Layanan Langsung (Live Services)
Stuart Canfield, CFO EA, menambahkan kalau perusahaan lebih fokus pada pendapatan dari layanan langsung (live services) dan membangun basis pemain jangka panjang. Jadi, daripada menaikkan harga game, EA lebih memilih mendapatkan uang setelah game dirilis. Cara ini terbukti sukses di game seperti The Sims dan game-game EA Sports. Live services ini termasuk microtransactions, konten tambahan (DLC), dan season pass yang memberikan akses ke konten eksklusif. Dengan live services, EA bisa terus mendapatkan penghasilan setelah game dirilis dan menjaga pemain tetap tertarik dalam jangka waktu yang lama.
Kabar Baik untuk Penggemar Battlefield
Dengan adanya kepastian dari EA soal harga Battlefield 6, penggemar game ini bisa sedikit tenang. Keputusan EA untuk mempertahankan harga, apalagi untuk game sebesar Battlefield 6, menunjukkan kalau mereka nggak mau bikin kantong pemain jebol di tengah tren harga game yang semakin mahal.
Keputusan ini juga bisa dilihat sebagai cara EA untuk tetap bersaing di pasar game yang semakin ramai. Dengan menawarkan game berkualitas dengan harga yang terjangkau, EA berharap bisa menarik lebih banyak pemain dan memperluas pasarnya. Selain itu, fokus pada live services juga memungkinkan EA untuk terus mendapatkan penghasilan setelah game dirilis dan memberikan nilai lebih bagi pemain.
Di sisi lain, keputusan EA ini bisa memberikan tekanan pada penerbit game lain untuk memikirkan ulang strategi harga mereka. Kalau Battlefield 6 sukses besar dengan harga standar, ini bisa mengubah tren di industri game dan mendorong penerbit lain untuk menawarkan game AAA dengan harga yang lebih masuk akal.
Buat yang belum tahu, seri Battlefield memang terkenal dengan pertempuran multiplayer besar-besaran dan grafis yang keren banget. Game ini menawarkan pengalaman bermain yang seru dan realistis, dengan berbagai macam kendaraan, senjata, dan peta yang bisa dijelajahi. Battlefield 6 diharapkan bisa melanjutkan tradisi ini dan membawa inovasi baru dalam gameplay, grafis, dan fitur multiplayer. Tanggal rilis resminya memang belum diumumkan, tapi para penggemar berharap game ini akan segera hadir dan sesuai dengan harapan mereka. ***
